Siapa tak kenal Kang Arul alias Dosen Galau? Sang Professor ilmu komunikasi yang cukup populer di kalangan pegiat media sosial ini, dan merupakan trainer beberapa departemen tentang menaklukkan dunia maya yang bernama asli Rully Nasrullah ini memang terkenal dengan branding kegalauan. Berawal dari rasa galau membuat beliau sangat senang meneliti perilaku para pengguna medsos dan menaklukkan kancah dunia maya dengan mendirikan beberapa komunitas blogger.
Indonesia Muslim Blogger atau IMB, Blogger Reporter Indonesia, dan Kelas Blogger adalah diantara komunitas yang beliau kelola, sehingga tak salah jika Ahad, 11 Maret 2017 beliau diminta berbagi di kelas peminatan blog di FLP Jakarta. Kang Arul dan istrinya mba Novia Syahidah pendiri Blogger Muslimah adalah anggota FLP Jakarta yang aktif berbagi ilmu selama ini di komunitas FLP Jakarta.
Bertempat di kantor Proxis Media Consulting, pelatihan yang diikuti sekitar 30 peserta ini sangat ramai dan penuh antusiasme dari peserta. Setelah bulan lalu tema belajar kelas peminatan blog di FLP Jakarta mengambil tema Blogger Anti Mager yang disampaikan oleh Mas Jun Joe Winanto, seorang blogger professional yang sering memenangkan kompetisi perlombaan blog, materi Kang Arul tentang ngeblog galau tambah membuat para peserta panas dan sedikit pening. hehehe…
Berbagai cara membuat tulisan blog yang cetar dan bisa bermanfaat dengan cara mendatangkan pengunjung yang banyak sempat diulas oleh kang Arul. jadi sebagai blogger setelah kewajiban kita menulis kebaikan selesai, kewajiban kita adalah bagaimana caranya agar tulisan juga tersebar,sehingga kemanfaatan untuk semesta bisa lebih kita rasakan. Syukur jika bisa mendatangkan rezeki lain berupa uang dari monetize tulisan di blog itu.
Kesempatan belajar SEO di Workshop Blogger Perempuan kali ini tak saya sia-siakan setelah sebelumnya acaranya bentrok dengan acara keluarga. Nunik Utami, salah satu rekan penulis saya, berbagi mengenai cara menaklukkan SEO untuk kali ini. Produktivitas Nunik dalam menulis memang tidak terbantahkan, setelah 58 buku berhasil dia telorkan, ratusan cerpen dan ribuan artikel telah menemani kariernya di sepanjang dunia kepenulisan.
Bertempat di Ev Hive Plaza Kuningan, workshop Blogger Perempuan yang berlangsung meriah diikuti sekitar 30 orang blogger anggota Komunitas Blogger Perempuan. workshop ini adalah upaya Blogger Perempuan untuk meningkatkan kualitas konten dan trafik dari anggotanya.
Setelah workshop, kami disuguhi hidangan lezat dari Sate Abang Pancoran yang merupakan salah satu sponsor acara ini..
Ev Hive Coworking Space adalah salah satu ruang bersama yang lumayan tenar akhir-akhir ini. Harganya yang lumayan miring, fasilitas yang ada dan kemudahan lokasi untuk dijangkau dengan angkutan umum, membuat Ev Hive Coworking Space menjadi pilihan beberapa pekerja lepas macam saya.
Sebagai mantan orang kantoran, saya dulu merindukan kebebasan di tempat kerja. Tanpa harus berseragam, pergi terburu-buru sesuai jam masuk kerja dan bisa memulai ataupun menghentikan pekerjaan saya sesuka hati.
Setelah beberapa tahun ngantor, kebahagiaan saya begitu membuncah begitu saya bisa menjadi pekerja lepas. Bisa bekerja dari rumah, dengan suka-suka waktu saya mengerjakan pekerjaan, meskipun berdeadline juga.
Saya bisa bebas beristirahat dan busana saya juga santai tanpa bingung bergulat dengan kemacetan dan segala hingar binger konflik di kantor.
Ternyata saya menemukan titik jenuh tersendiri ketika telah melakukan pekerjaan lepas ini, pekerjaan domestik di rumah, kadang membuat konsentrasi saya pecah. Akhirnya sesekali saya perlu suasana kantor tanpa lambaian pekerjaan domestic seperti menyetrika, mencuci, memasak dan lain-lain.
Emang mau kerja tetap ngantor lagi kah? Hiks, sementara belum pengen lagi sih. Saya hanya ingin sesekali punya suasana kerja yang jauh dari hiruk pikuk pekerjaan domestik rumah tangga. Tentunya ingin suasananya sejuk, rapi dan indah.
Pengen tahu lebih lanjut, silakan berkunjung ke sini
Selama ini, Indonesia lumayan tergantung dengan bahan baku obat dari luar negeri. Impor bahan baku obat tak bisa dihindari untuk memenuhi pemenuhan kebutuhan kesehatan di Indonesia dan sekitar lewat beberapa industri farmasi di Indnesia. Salah satu upaya melepaskan ketergantungan impor bisa dilakukan dengan mendorong pertumbuhan industri bahan baku biologi nasional. Obat biologi merupakan bahan baku obat-obatan yang berasal dari pengembangan kultur sel atau molekul biologi melalui proses purifikasi menggunakan rekayasa bioteknologi.
Pemerintah melalui kementerian Kesehatan telah meluncurkan peta jalan (roadmap) percepatan pengembangan industri farmasi dan alat kesehatan. Roadmap ini diharapkan menjadi panduan untuk mengurangi ketergantungan impor bahan baku obat-obatan, serta memenuhi kebutahan obat masyarakat.
Pengembangan bioteknologi ini merupakan upaya penyediaan bahan baku obat yang lebih murah di dalam negeri. Selain dapat mengurangi ketergantungan impor sehingga menekan harga obat, pendirian pabrik bahan baku obat biologi dapat menghasilkan devisa negara karena dapat juga diekspor ke sejumlah negara.
Pembicara sedang memaparkan materi diskusi Kata Data Forum
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan juga akan terus mendorong pengembangan industri farmasi nasional. Langkah ini diberikan melalui fasilitasi, regulasi yang mendukung, serta melalui koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan. Selain itu pemerintah juga berencana memberi insentif untuk investasi pada pembangunan fasilitas bahan baku lokal farmasi. Termasuk keringanan pajak penghasilan, pengembalian pajak, dan bentuk insentif lainnya.
“Adanya payung hukum dan iklim investasi yang kondusif diharapkan dapat mendorong pengembangan industri farmasi di Tanah Air. Ini merupakan bagian dari roadmap industri farmasi,” kata Dra. Maura Linda Sitanggang, Apt., Ph.D., Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes dalam Katadata Forum bertajuk “Terobosan Baru Kurangi Ketergantungan Bahan Baku Obat Impor” di Jakarta, Kamis, 22 Februari 2018.
Salah satu perusahaan yang telah mengembangkan obat biologi adalah PT Kalbio Global Medika (KGM). Anak perusahaan PT Kalbe Farma Tbk ini telah membangun pabrik bahan baku obat biologi sekaligus memproduksi obat biologi di Cikarang, Jawa Barat. Di area seluas 11.000 m2 tersebut, KGM memproduksi bahan baku obat biologi melalui dua jenis proses, yakni roller bottle dan bioreaktor. Pabrik KGM direncanakan mulai berproduksi tahun ini.
Suasana ruangan diskusi tentang Bioteknologi
“Saat ini produk obat biologi masih ditujukan untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri, lalu kemudian merambah ke pasar ASEAN,” kata Sie Djohan, Direktur PT Kalbe Farma Tbk dalam kesempatan yang sama.
Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyambut baik langkah Kalbe Farma mengembangkan pabrik biosimilar di Tanah Air. Kepala BPOM Ir Penny Kusumastuti Lukito, MCP mengatakan, BPOM akan memfasilitasi produksi obat biologi ini, dengan tetap menjamin kualitas, keamanan, serta manfaat obat biologi yang dihasilkan. “Kami melihat produk-produk berbasis bioteknologi ini akan menjadi harapan dan tantangan Indonesia di masa depan,” kata dia.
Blogger Muslimah Meet Up ke-3 kali ini mengambil lokasi di Bandung kota kembang. Acara meet up kali ini berbalut acara hijab Tutorial dan Beauty Class bersama Ethica dan Jafra Smart. Kebetulan saya ada acara di Bandung Ahad 5 November 2017 ini, jadi saya tak membuang kesempatan berjumpa dengan para blogger muslimah dari Bandung.
Pagi setelah acara dibuka dengan pembukaan oleh founder Blogger Muslimah Novia Syahidah. Peserta saling memperkenalkan diri. Hihihni…mayoritas memang yang datang adalah blogger muslimah Bandung, dan hanya beberapa dari Jakarta dan sekitar.
Novia Syahidah memaparkan visi dan misi blogger muslimah. Motto Blogger Muslimah saat ini yaitu “membaca dunia menulis semesta”
Dalam kesempatan ini, JD.id sebuah toko online terpercaya ikut memaparkan tentang JD.id partner, yaitu sebuah keikutsertaan masyarakat secara mandiri untuk bergabung dalam mengajak karib kerabat agar ikut berbelanja di jd.id. JD.id partner menawarkan penghasilan tanpa batas bagi orang yang bergabung.
Acara berlanjut dengan makan siang yang disponsori oleh @warungtwogether dengan menu yang cocok dengan lidah saya. Warung Twogether berada dijalan Lodaya no.63, Malabar kota Bandung. Warungnya cozy, asyik banget jadi tempat coworking di Bandung. Harga-harganya juga terjangkau kantong mahasiswa dan siswa, apalagi ada wifi yang bisa dimanfaatkan untuk para generasi jaman now”. Seandainya tempat ini berada di Jakarta, saya yakin bakal sering mengunjunginya dan berusaha menjadikannya tempat kerja yang nyaman sekaligus tempat jajan yang asyik.
Setelah acara makan , kami disuguhi beauty class dan make up tutorial bersama @jafra.id, produk kosmetik asal Kalifornia- Amerika Serikat yang telah lulus sertifikasi halal BPOM MUI. Jafra terbuat dari bahan herbal yang aman untuk kulit Indonesia. Anda bisa memilih sesuai kulit Anda, terdiri dari produk untuk kulit kering, kulit berminyak dannormal dan untuk kulit sensitive.
Bagi muslimah jangan ragu untuk pakai kosmetik, asal tiada maksud untuk tabaruj, tapi untuk tampil cantik dan anggun di depan suami.
Setelah tutorial make-up, kali ini, seluruh peserta mendapatkan produk busana dari merk busana Sepli dan tentu dilengkapi dengan tutorial hijab, agar muslimah sholihah tampil rapi dan indah. Kali ini, untuk hijab tutorial diperagakan produk dari ethica. Jilbab cantik imprint brand ethica yaitu Majori bisa dikenakan dengan tanpa ribet dan cocok untuk wanita aktif dan dinamis tapi tak mau ribet. Eh…saya jadi model untuk tutorial hijabnya kali ini lho…
Sebagai penikmat dan pecinta kerajinan tangan, event 2ND Quilt Needle and Craft Festival 2017 adalah sesuatu yang membahagiakan saya. Bagaimana tidak, berbagai karya quilting dan berbagai kerajinan tangan lainnya benar-benar memanjakan mata saya. Wow! Luar biasa hasil-hasil kerajinan tangan yang dihasilkan sangat memukau, ada yang terbuat dari tangan ada yang sudah dikombinasikan dengan mesin pembuatannya.
Event 2ND Quilt Needle and Craft Festival 2017 ini berlangsung kembali tahun 2017 pada tanggal 19-21 Oktober 2017 di Exhibition Hall SMESCO Indonesia, Jl.Gatot Subroto kav.94 Jakarta Selatan setelah tahun 2016 sebelumnya event ini pertama kali berhasil digelar.
Pameran bertaraf internasional untuk kerajinan tangan Indonesia ini berlangsung atas inisiasi Rumah Puteri Cibubur yang digawangi oleh ibu Ari Nur dan Khatulistiwa Indonesia Quilt yaitu Asosiasi yang berdiri untuk mendukung para Quilters Indonesia dalam mewujudkan Pameran Indonesia Quilt. Acara ini diharapkan mampu mengangkat quilting Indonesia ke mancanegara.
Beberapa komunitas kerajinan tangan juga ikut meramaikan pameran 2nd Quilt Needle and Craft Festival 2017 seperti Lavender Violet, Camila Craft, Komunitas Rajut Blok M Plaza, Camila Craft Group, RajutKejut, Komunitas Crafter Cantik (KC2), Asosiasi Rajut Indonesia (ARI) juga beberapa komunitas yang lainnya.
Di event ini kita bisa mengikuti berbagai kursusnya bahkan bergabung dengan berbagai komunitas tersebut. Kursusnya ada yang berbayar dan ada yang gratis. Berbagai pengusaha quilting yang berkembang rata-rata berangkat dari para penghobi. Keren kan, ketika kita melakukan pekerjaan yang berasal dari hobi, kerja menghasilkan uang tapi berasa main-main saja.
Acara ini resmi dibuka oleh Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Bapak Agus Muharam, dengan didampingi Direktur Utama LLP KUKM Ibu Emilia Suhaimi, Duta Koperasi Dewi Motik Pramono, Anggota DPR Rieke Dyah Pitaloka dan ketua Panitia Ibu Ari Nurul. Selain itu, dihadiri pula komunitas quilt, sulam dan rajut yang berasal dari Belanda, Jepang, Thailand, Korea dan Filipina.
“Ini merupakan representasi kerja keras para pelaku UKM yang karyanya ditunjukkan pada para buyer. Kita berharap masyarakat tidak hanya mencintai tapi juga membeli sehingga karyanya dihargai dengan nilai tinggi,” kata Sekretaris Kemenkop dan UKM Agus Muharram.
Beliau juga menilai, karya-karya yang dipamerkan sangat unik, spesifik dan menarik. Desiainya juga berbasis budaya Indonesia, serta merupakan potret kehidupan sehari-hari. Memang quilting pasarnya juga tentu tidak seluas baju batik, tapi punya keunikan dari pada yang lain. Kemudian juga eksklusif misalkan untuk bed cover, hiasan dinding, sajadah, kain dan tas, sebenarnya bisa dibuat dengan mesin agar efisien waktu, tapi jika dibuat oleh tangan yang terampil sehingga ini jauh lebih bernilai tinggi,” terang Bapak Agus Muharram.
Menurut ibu Ari Nur, event 2nd Quilt & Needle Craft Festival 2017 kali ini bertema Pernik Nawacita Nusantara dalam Padan. Berbagai acara digelar sehingga memberikan wawasan yang berguna bagi para peserta dan pengunjung. Selain ada pameran produk quilt, juga digelar fashion show,workshop, talkshow UKM yang nanti akan membahas usaha dari rumah, belajar digital online, sampai seluk beluk perdagangan online.
Beberapa workshop berbayar bisa kita ikuti dengan berbagai tawaran pelatihan ketrampilan yang menarik. Selain itu juga digelar pelatihan gratis seperti yang saya ikuti bersama teman-teman blogger di hari kamis tanggal 19 Oktober itu yaitu pelatihan merajut dan pelatihan membuat pembatas buku dengan seni ikebana, yaitu seni menghias degan bahan herbarium atau tanaman yang dikeringkan. Pada acara workshop tentang quilt berbayar didatangkan juga pengajar dari negara lain yang juga sebagai produsen quilt, yaitu dari negara Jepang, Thailand, dan Korea.
Jika Anda mengikuti acara ini, Anda berpeluang menjadi mitra binaan SMESCO Indonesia. Selain itu, dengan keikutsertaan dalam event tersebut diharapkan pelaku UKM bisa naik kelas. Quilt di Indonesia selama ini masih dikenal sebagai kerajinan seni perca. Perca yang saya kenal adalah kain yang sudah tidak dapat dimanfaatkan dan dianggap tidak berguna sebagai sampah. Padahal dari bahan perpaduan kain perca ini bisa dihasilkan, produk kain berkualitas.
Event 2nd Quilt & Needle Craft Festival 2017 fokus meningkatkan seni perca dan mengangkat quilt sebagai nama kerajinan yang mendunia. Jadi, pengetahuan tentang produk, bahan dan wawasan tentang dunia quilt dan needle (sulam dan rajut) dapat ditemukan di acara tersebut. Diharapkan quilt bisa masuk ke produk lifestyle (household, tas, dan fashion) agar bisa diterima oleh masyarakat luas.
Saat ini banyaknya perajin quilt di Indonesia yang tersebar dan belum terorganisir. Karena itu, diperlukan wadah untuk para quilter (pelaku quilt) untuk mengekspresikan hasil karya. Menurut ibu Emilia Suhaimi selaku Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi Usaha Kecil Menengah (LLP)-KUKM, Kemenkop dan UKM pada hari Kamis tanggal 19 Oktober 2017 pada pembukaan acara 2nd Quilt & Needle Craft Festival 2017, menyampaikan bahwa “SMESCO juga membantu menjembatani quilter dan peminat quilt (hobi, penikmat seni, dan kebutuhan quilt) untuk mendapatkan pengalaman, pembelajaran, serta sosialisasi lebih dalam tentang dunia quilt.”
’’Kami juga siap mempromosikan Khatulistiwa Indonesia Quilt sebagai wadah yang akan menampung komunitas quilt Indonesia agar terorganisir dengan baik. Dan Quilting dari Indonesia bisa naik kelas. Selain itu, juga akan menjaring SDM berkualitas untuk menunjang permintaan ekspor yang belum terpenuhi,’’ ujar Ibu Emilia.
Knitted Knockers Indonesia turut berpartisipasi dalan event kali ini, saya menemukan bahwa hasil seni quilt ini juga dapat dimanfaatkan oleh para penderita kanker payudara (survivor) yang pada event ini akan dibuat pad payudara rajut. Saya jadi teringat kakak saya yang seorang survivor kanker payudara. Dalam event ini disediakan sebanyak 750 pad knockers yang dibuat oleh 75 sukarelawan perajin knocker. Knockers adalah rajutan prostesis/ artificial berbentuk payudara yang ringan, lembut dan nyaman, sangat cocok dipakai oleh wanita yang telah menjalani mastektomi atau lumpektomi.
Kegiatan itu hasil kerja sama dengan Yayasan Cancer Knitted Knocked Indonesia untuk para penderita berpenghasilan rendah. Di both ini kita juga bisa menyumbang pada penderita kanker payudara berupa uang agar bisa diwujudkan pad-pad baru selanjutnya agar penerima manfaat lebih luas lagi. Di event ini pula diadakan penyuluhan untuk deteksi dini kanker payudara agar kesadaran para wanita yang kebetulan banyak hadir di event ini semakin besar untuk deteksi dini kanker payudara.
Pernah bête saat klaim asuransi mobil Anda ? Pelayanannya lama, ribet dan penggantian klaim-nya tidak sebanding dengan kerusakan atau penggantian yang Anda lakukan. Kapok berasuransi, untuk memindahkan kerugian Anda jika terjadi musibah atau kecelakaan ? Hihihi… saya yakin, setelah Anda mengenal RaksaOnline, mindset Anda akan berubah.
Saya awalnya adalah penganut saya penolak asuransi. Bagi saya para pemegang polis asuransi adalah orang yang tak percaya pada Tuhan. Apalagi saat bertemu beberapa rekan, mereka merasa jika polis yang mereka bayarkan, hingga masa pertanggungan selesai, bahkan ternyata tak sebanding dengan pengembalian polis asuransi saat masa pertanggungan selesai. Nilai dana pengembalian polis ternyata lebih kecil dari biaya yang telah mereka bayarkan selama ini.
Hahaha… dalam satu sisi sebenarnya harusnya kita bersyukur sih jika tak ada musibah dan kecelakaan menimpa. Tapi merasa rugi sudah membayar asuransi bagaimana mengobatinya? Setelah saya datang di kantor ReksaOnline hari ini, fikiran saya terbuka. Ternyata asuransi sangat berguna untuk kita dan mampu mengalihkan kerugian yang tidak kita inginkan atas musibah ataupun kecelakaan yang terjadi tanpa kita prediksikan. Saya yakin Anda-pun akan tanpa ragu untuk ikut mengasuransikan mobil Anda di RaksaOnline.
Mengapa Mobil Anda Harus Diasuransikan?
Kepadatan lalu lintas demikian parah akhir-akhir ini. Tentu ini membuat arus kecelakaan juga tinggi, sehingga keamanan mobil Anda perlu difikirkan. Apalagi jika mobil Anda termasuk mobil mewah, maka asuransi adalah sebuah keniscayaan untuk diadakan. Biaya klaim yang nilainya bahkan lebih besar dari biaya polis yang kita bayarkan tiap tahun, akan membuat kita merasa bahwa asuransi adalah pahlawan dikala kita tengah memiliki musibah.
Mengapa RaksaOnline Pantas Menjadi Asuransi Pilihan Di Era Online?
RaksaOnline merupakan situs resmi dari PT Asuransi Raksa Pratikara yang memberikan kemudahan bagi nasabah Raksa untuk membeli produk asuransi secara online. PT Asuransi Raksa Pratikara sudah malang melintang di Indonesia sejak tahun 1975, dengan berbagai jenis produk asuransinya. Produk asuransi yang tersedia di RaksaOnline saat ini adalah asuransi kendaraan bermotor. RaksaOnline hadir sebagai wujud komitmen perusahaan untuk memberikan layanan yang memuaskan dalam hal berasuransi bagi setiap nasabah.
PT Asuransi Raksa Pratikara juga telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga tak membuat kita ragu untuk menitipkan polis kita. Sejak tahun 1975, Raksa Online berhasil mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Indonesia. Jika terjadi masalah di kemudian hari terjadi masalah dengan kapabilitas keuangan dengan perusahaan ini, Insha Allah OJK akan menjamin kerugian kita.
Pada tahun 2017 ini RaksaOnline juga mendapat penghargaan dari Majalah Businessnews sebagai asuransi berprestasi di bidang online.
Saya yakin, rekan-rekan sudah mengenal brand FIFGROUP. Federal International Finance (FIFGROUP) yang merupakan anak perusahaan grup Astra yang bergerak di bidang usaha pembiayaan retail khusus sepeda motor merk Honda yang diproduksi oleh PT.Astra Honda Motor Tbk., (anak perusahaan Pt.Astra International Tbk.).
Pada tanggal 1 Mei 2013, perseroan melakukan rebranding dengan meluncurkan identitas baru berupa logo baru berbentuk sidik jari dan penyebutan nama perseroan menjadi FIFGROUP yang merupakan grup manajemen dari
• FIFASTRA untuk pembiayaan sepeda motor
• SPEKTRA untuk pembiayaan elektronik dan perabot rumah tangga
• DANASTRA untuk melayani pembiayaan multiguna
• AMITRA untuk melayani pembiayaan syariah
Selama perjalanan hingga tahun 2016, FIFGRUP telah memiliki 194 kantor cabang dan 419 Point of Service yang menjadikannya adalah perusahaan pembiayaan sepeda motor dan elektronik terbesar di Indonesia.
Selama perjalanan hingga 2016 tersebut pula FIFGROUP ternyata telah mengantongi berbagai penghargaan. Beberapa informasi yang terhimpun, ternyata FIFGROUP telah berhasil meraih penghargaan dari Indonesia Human Capital Study oleh Suhartono untuk Best CEO Commitment on Human Capital Development,Suhartono CEO Most Admired Indonesia Most Admired CEO Award 2016, Sindo Apresiasi CSR 2016 untuk Best Inovasi Komunikasi CSR Corporate Communication, Kementerian Sosial RI Padmamitra Award Pelaksanaan CSR dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial di bidang kemiskinan,Indonesia Best Company Award 2016 untuk Gold Champions of Indonesian Best Company in Creating Leaders, Stellar Workplace Award 2016 untuk kategori Innovative Engagement Program dan Employee Commitment & Employee Satisfaction, TOP Multifiance Award 2016 untuk kategori TOP Leasing Motor 2016 & TOP Multifinance 2016 on Asset above 5T, Indonesia Multifinance Consumer Choice Award 2016 untuk kategori Motor Leasing dan (Electronic & Household Leasing) Di tahun 2015 beberapa penghargaan yang telah berhasil diraih diantaranyaInvestor Award 2015 dalam kategori Multifinance Terbaik 2015, TOP IT & TELCO 2015 pada kategori penghargaan Top Implementation On Multifinance Sector dan TOP IT Implementation 2016, Marketeer Of The Year Indonesia Marketing Championship 2015 dalam kategori Best CEO Multifinance . Sindo Weekly CSR Award 2016 dalam kategori Best CSR Education Program, Indonesia Best Emark Award 2015 dan 2016 kategori Financial Institution Non Bank dari SWA, Indonesia Good Corporate Governance Award 2016 kategori Industry Financing Sector dari Economic Review, TOP IT & TELCO 2015 melalui kategori Top ICT Leadership oleh Soehartono, SPEX2 Award sebagai Best of The Best Across All Industries 2016, Infobank Multifinance Award 2016 untuk Kinerja SPEKTRA 2016 dan kinerja FIFGROUP 2016, Champion Indonesian Original Brand 2015 SPEKTRA dan Champion Indonesian Original Brand 2015 FIFASTRA dari SWA.
AMITRA Berbagi Berkah, Gelar Roadshow di 6 Kota Besar di Indonesia
Sebagai perusahaan pembiayaan pertama yang memiliki platform Syariah, FIFGROUP terus meningkatkan pembiayaan syariah melalui brand AMITRA. Jumlah penduduk muslim di Indonesia yang lebih dominan dibanding lainnya menjadikan platform syariah adalah sebuah kebutuhan yang harus dihadirkan. Sedangkan pengguna AMITRA sendiri sebenarnya tidak ada ketentuan harus umat Islam. AMITRA kedepan bertujuan memberikan fasilitas pembiayaan sepeda motor, alat elektronik, rumah tangga maupun untuk pembiayaan umrah dengan platform pembiayaan syariah.
Sejak awal didirikan di tahun 2015, AMITRA telah memberangkatkan ratusan jemaah ke tanah suci untuk mengikuti perjalanan ibadah Umrah, baik Umrah regular maupun Umrah plus sesuai dengan akad syariah yang sudah disetujui oleh Dewan Pengawas Syariah.
Dalam rangka HUT FIFGROUP ke-28 sekaligus datangnya bulan Ramadhan lalu, AMITRA menggelar program khusus yang bertajuk AMITRA Berbagi Berkah. Program ini secara resmi diluncurkan oleh Presiden Direktur FIFGROUP, Margono Tanuwijaya dan Presiden Direktur AMITRA, Zulkarnaen Prasetya di Hotel Aston Priority, Jakarta Selatan (05/06). Dalam sambutannya, Margono menyatakan komitmen FIFGROUP untuk senantiasa meningkatkan layanan pembiayaan berbasis syariah. “Kami berharap di tahun 2017, AMITRA bisa melayani lebih banyak lagi masyarakat Indonesia terutama dalam membantu masyarakat dalam mewujudkan impiannya untuk beribadah di tanah suci.” tutur Margono.
Pada kesempatan yang sama, Zulkarnaen juga menegaskan bahwa AMITRA berkomitmen untuk memberikan fasilitas pembiayaan syariah bagi masyarakat Indonesia dengan fasilitas serta layanan terbaik. “Sesuai dengan misi FIFGROUP, kami berkomitmen untuk senantiasa membawa kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami pun memberikan inovasi baru salah satunya melalui program AMITRA Berbagi Berkah ini.” tutur Zulkarnaen.
AMITRA Berbagi Berkah rencananya akan melakukan roadshow dengan menyambangi 6 kota besar di tanah air, mulai dari Surabaya, Bandung, Medan, Pekanbaru, Makassar dan Jakarta bersama dengan anggota Dewan Pengawas Syariah (DPS), Dr. dr. H. Endy M. Astiwara & Drs. H. Aminudin Yakub, M.A. selaku Brand Ambassador AMITRA yang merupakan anggota Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).“AMITRA lahir untuk memberi solusi yang sesuai dengan harapan masyarakat akan pembiayaan berbasis syariah. AMITRA memberikan proses yang mudah dan transparan, serta pembiayaan yang kompetitif.” tutur Endy.
Bersama DPS, AMITRA mengedukasi masyarakat tentang pembiayaan syariah serta manfaatnya sehingga mereka merasa aman dan nyaman dalam bertansaksi melalui AMITRA. Selain melakukan pengundian, dalam roadshow ini AMITRA juga akan mengadakan berbagai kegiatan sosial seperti pelatihan guru, dialog tentang Umrah bersama komunitas, dan penyerahan sumbangan untuk sekolah Madrasah.
AMITRA Berbagi Berkah di Pekanbaru rencananya akan dilaksanakan tanggal 14 September 2017 dikemas dalam bentuk pelatihan guru dengan mengundang 200 orang guru yang berasal dari SD, SMP, SMA, dan SMK di wilayah Pekanbaru. Pada kesempatan ini, para guru akan dibekali mengenai metode pendidikan PAKEM (Partisipasi, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) guna meningkatkan kualitas proses belajar dan mengajar. Metode pendidikan ini dipercaya dapat membantu meningkatkan partisipasi mahasiswa karena metode ini mengedepankan konsep student centered serta learning is fun yang membuat siswa tidak akan merasa terbebani dengan proses belajar mengajar. Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk kepedulian sosial FIFGROUP terhadap masa depan pendidikan Indonesia. FIFGROUP dan AMITRA menyadari bahwa peran guru serta ketrampilan yang mereka miliki sangatlah penting dalam mendidik generasi muda penerus bangsa.
Selain pelatihan guru yang diberikan, salah satu yang dianggap cukup spesial oleh para guru yang hadir adalah penyelenggaraan talkshow dengan AMITRA dan DSN-MUI yang akan membahas berbagai isu hangat mengenai pembiayaan syariah. Bersama anggota DSN-MUI yang juga adalah Brand Ambassador AMITRA, AMITRA ingin mengedukasi masyarakat tentang pembiayaan syariah serta manfaatnya sehingga mereka merasa aman dan nyaman dalam bertansaksi melalui AMITRA. “Harapannya melalui talkshow ini masyarakat bisa lebih mengenal sertiap program serta layanan yang diberikan oleh AMITRA,” tutur Rasidin Ali, Sub Department Head AMITRA Head Ofiice. Bersamaan dengan itu, Aminudin juga menegaskan bahwa AMITRA lahir untuk memberi solusi yang sesuai dengan harapan masyarakat akan pembiayaan berbasis syariah. “Selama ini yang saya ketahui AMITRA memberikan proses yang mudah dan transparan, serta pembiayaan yang kompetitif dengan tanpa mengutamakan nilai-nilai syariat Islam dalam praktik bisnisnya,” tutur Aminudin.
Secara khusus, AMITRA memberikan berbagai promo spesial bagi para Guru yang mengikuti pelatihan tersebut. Hanya dengan Rp 600 ribu, para Guru dapat langsung memperoleh porsi Haji atau berangkat Umrah. Berbagai promo itu diberikan secara langsung pada hari tersebut di SMKN 2 Pekanbaru yang merupakan tempat pengundian periode ketiga (1-31 Agustus 2017) AMITRA Berbagi Berkah. Hadiah dalam periode kali ini adalah 1 buah TV LED, 1 buah mesin cuci dan 4 buah voucher belanja. Kesempatan menang dalam pengundian ini sangat besar karena bagi peserta yang belum menang dapat mengikuti pengundian di periode selanjutnya yang akan diselenggarakan di Makassar. Sedangkan Grand Prize AMITRA Berbagi Berkah berupa 5 Paket Umroh dan 4 Sepeda Motor Honda akan diundi di akhir periode pengundian di bulan Desember. Berikut pemenang AMITRA Berbagi Berkah peridoe 3,
NO
NAMA CABANG
NOMOR KONTRAK
NAMA PELANGGAN
ALAMAT
HADIAH
1.
JOMBANG
839900015417
SUYATI
KEC-JOMBANG – KAB JOMBANG
TV LED LG
2.
PATI
414900020817
WARTO
TRANGKIL – KAB PATI
MESIN CUCI LG
3.
JAKARTA – 3
116900114117
RITA TISNA YULIANTI
KEC PASAR MINGGU – KODYA JAKARTA
VOUCHER BELANJA
4.
PURWOKERTO
408900043317
MAYSTY HARTATI
KEC MAMPANG PRAPATAN – KODYA
VOUCHER BELANJA
5.
MATARAM
703900011417
DEWI YANTI
KEC NARMADA – KAB LOMBOK BARAT
VOUCHER BELANJA
6.
KEPANJEN
828001130917
INDAH MASRURO
KEC KEPANJEN – KAB MALANG
VOUCHER BELANJA
Ditemui di sela-sela acara, Branch Manager FIFGROUP Pekanbaru, Yugo Lesmono menyatakan bahwa sejak pertama berdiri, AMITRA sudah langsung melayani masyarakat Pekanbaru dalam hal pembiayaan syariah. Di Pekanbaru pun AMITRA juga telah memiliki jaringan mitra rekanan yang cukup luas dengan berbagai jenis layanan yang dapat diberikan, seperti pembiayaan Umrah, Haji, modal kerja, serta sepeda motor. “Apabila masyarakat masih memiliki pertanyaan tentang AMITRA, masyarakat dapat langsung mengunjungi kantor cabang kami yang terdekat atau mitra rekanan kami. Insha Allah kami akan berusaha untuk melayani sebaik-baiknya,” tutur Yugo.
Setelah Pekanbaru, AMITRA Berbagi Berkah akan mengunjungi kota Makassar, Sulawesi Selatan dengan berbagai kegiatan serta hadiah yang tidak kalah menariknya. AMITRA Berbagi Berkah merupakan program undian selama periode Juni-November 2017 untuk para konsumen AMITRA di seluruh penjuru tanah air yang mengajukan pembiayaan. Setiap pengajuan 1 paket Haji/Umroh konsumen akan mendapatkan 1 kupon undian per kelipatan Rp. 5.000.000,-. Bagi masyarakat yang mengajukan aplikasi FIFGROUP Mobile Customer, sebuah aplikasi yang disiapkan oleh FIFGROUP untuk memberikan berbagai manfaat serta kemudahan bagi para konsumennya, juga akan mendapatkan tambahan 2 kupon undian. Sedangkan via mentimun, sebuah online marketplace hasil kerjasama antara FIFGROUP dengan mitranya, akan memperoleh tambahan 2 kupon undian.
AMITRA berbagi berkah merupakan program undian selama periode Juni-November 2017 untuk para konsumen AMITRA di seluruh penjuru tanah air yang mengajukan pembiayaan. Pengundian dilakukan setiap bulan dan dibagi ke dalam 5 periode dengan hadiah-hadiah menarik mulai dari 5 TV LED, 5 Mesin Cuci, 20 Voucher Belanja, sampai Grand Prize berupa 5 Paket Umroh dan 4 Sepeda Motor Honda di akhir periode. Setiap pengajuan 1 paket Haji/Umroh konsumen akan mendapatkan 1 kupon undian per kelipatan Rp. 5.000.000,-.
Kesempatan menang dalam pengundian ini sangat besar karena bagi peserta yang belum menang dapat mengikuti pengundian di periode selanjutnya. Bagi masyarakat yang mengajukan aplikasi FIFGROUP Mobile Customer, sebuah aplikasi yang disiapkan oleh FIFGROUP untuk memberikan berbagai manfaat serta kemudahan bagi para konsumennya, juga akan mendapatkan tambahan 2 kupon undian. Sedangkan via mentimun, sebuah online marketplace hasil kerjasama antara FIFGROUP dengan mitranya, akan memperoleh tambahan 2 kupon undian.
Hingga saat ini, AMITRA telah menjalin kerjasama dengan puluhan biro travel yang memiliki jaringan nasional serta kerjasama antara kantor cabang FIFGROUP dengan puluhan biro travel lokal lainnya. Kerjasama ini ditujukan untuk memudahkan masyarakat dalam mengajukan pembiayaan Umrah melalui AMITRA serta penyediaan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Di tahun 2017, AMITRA menargetkan perluasan jaringan hingga meliputi 50 biro travel Umrah terbaik yang memiliki 200 titik jaringan di tanah air. Selain melalui mitra biro perjalanan AMITRA, masyarakat juga dapat memperoleh informasi mengenai produk AMITRA serta promosi yang ditawarkan melalui kantor cabang FIFGROUP terdekat.
Social Media
Facebook : FIFCLUB
Instagram : @FIFCLUB
Twitter : @fifclub
Youtube : FIFCLUB
Website : www.fifgroup.co.id
www.spektrakredit.com
Bagi saya yang tumbuh dan hidup di daerah yang sudah berkembang pembangunannya, tentu cerita tentang perjuangan anak-anak di dalam tokoh film Jembatan Pensil, adalah suatu kisah epik yang menarik. Jalanan depan rumah orang tua saya adalah jalan raya Propinsi yang beraspal, yang tentu saja nyaman untuk dilewati, apalagi untuk sekedar sekolah. Apalagi sekolah saya tak pernah jauh. Sekolah TK cukup saya berjalan 500 meter dari rumah, SD cukup 1 km, SMP cukup 2 km, dan SMA cukup 3,5 km. Menempuh sekolah TK hingga SD saya cukup berjalan kaki, sesekali naik sepeda. Jalanan nyaman, rata dan sedikit ramai. Sehingga jika harus mendengar cerita anak-anak yang harus berjalan puluhan kilometer tiap hari untuk sekolah, melewati lembah gunung dan hutan kayak doraemon, bahkan menyeberang jembatan menyeramkan di atas sungai deras seperti di Film Jembatan Pensil itu adalah cerita “wah” bagi saya.
Sewaktu bekerja di Surabaya selepas lulus kuliah, karena dekat dengan kantor saya sempat tinggal mengontrak dengan mahasiswa ITS di wilayah Keputih. Nah, karena luasnya areal kampus, saya ingat ada adik-adik jurusan MIPA yang tinggal mengontrak dengan saya enggan melewati jalan pada umumnya karena terlihat jauh, mereka melewati gang sempit di belakang kampus dan harus melewati rawa-rawa. Asli itu sebenarnya bukan jalanan, hanya saja itu adalah jalan pintas untuk segera sampai di kontrakan agar bisa segera istirahat di tengah padatnya jadwal pratikum yang cukup melelahkan. Nah, saya ingat melewati jalan pintas itu adalah hal epik mereka. Mereka melewati pinggiran tembok pembatas kampus dan rumah warga. Jika tercebur di rawa pada waktu pulang kuliah mungkin masih mending mereka hanya ditertawakan teman-teman, jika itu waktu berangkat dan sudah mepet waktu, riwayat itu adalah nasib buruk dimarahi dosen, belum lagi kadang kertas dan hasil pratikum yang ikut basah kuyup bahkan rusak.
Jadi ketika menonton salah satu scan film Jembatan Pensil ini, saya dibuat takjub dengan aksyen perjuangan anak-anak SD yang harus bersekolah di tempat yang jauh dari rumah mereka, melewati sebuah jembatan yang sudah rapuh dan sempat membuat mereka tercebur basah kuyup.
Menurut Exan Zen sang penulis skenario Jembatan Pensil, kisah ini berawal dari kisah nyata yang dialaminya. Di masa kecil, dia harus menempuh perjalanan berliku untuk menuju sekolah. Sebuah jembatan juga harus dilewati Exan Zeus bersama 4 kawannya, malang tak bisa dicegah saat ternyata 3 dari 4 rekannya mengalami kecelakaan dan jatuh dari jembatan hingga meninggal dunia. Di film Jembatan pensil hanya 1 korban jiwa. Dulu saat sekolah bersama, Exan Zeus dan kawan-kawan juga sempat berbagi sebuah penghapus menjadi 5 potong, dalam adaptasinya, dia mengubah penghapus menjadi pensil yang dibagi menjadi 4.
Sebagai pengamat kebetulan kemarin lusa, 3 September 2017, saya berkesempatan, saya melihat Gala Premiere film ini di Gandaria City XXI, memang ide kecil film ini berasal dari kisah nyata, dan inilah yang menurut saya membuat film ini memiliki ruh dan mampu dikemas manis hingga menggetarkan hati penontonnya. Saya yakin film produksi Rumah Produksi Grahandika Visual ini akan sukses di pasaran, ibarat guyuran hujan, film ini ibarat hujan yang dirindukan di tengah kemarau panjang film anak-anak bermutu di era ini.
Film untuk keluarga dan layak untuk semuua usia ini mengambil lokasi di Kabupaten Muna, Propinsi Sulawesi Tenggara ini, mengangkat tentang kisah kehidupan anak-anak sekolah dalam upaya mereka untuk tetap terus belajar walaupun dalam keterbatasan ekonomi, pun harus berjalan jauh dan melewati jembatan yang sudah rapuh. Di Sebuah Sekolah Gratis yang dibangun oleh Pak Guru (diperankan oleh Andi Bersama), anak-anak berkebutuhan khusus seperti Ondeng (tuna grahita yang diperankan Didi Mulya) dan Inal (tuna netra yang diperankan oleh Angger Bayu) yang secara fisik dan mental tidak sempurnapun masih tetap bisa mengenyam pendidikan bersama anak-anak yang normal tidak hanya di dalam kelas tapi juga belajar langsung pada alam.
Interaksi dan konflik antar karakter dalam film ini mengangkat tentang tema persahabatan, cinta dan perjuangan dengan sangat sederhana walaupun dikuatkan dengan beberapa adegan tragis yang mengundang air mata. Visual yang luar biasa dari pemandangan laut, pantai bukit dan daratan di Muna sangat luar biasa, belum pernah ditampilkan dalam film layar lebar di Indonesia mengimbangi beberapa adegan sedih yang mewarnai film ini.
Film ini menampilkan karakter masyarakat Sulawesi Tenggara khususnya Kabupaten Muna dengan beberapa mata pencaharian penduduk yang sebagian sebagai penenun, nelayan dan peternak. Pengusaha Tenun Ibu Farida (yang diperankan Meriam Bellina), nelayan diwakili tokoh bernama Gading (diperankan oleh Kevin Yulio) dan peternak yang diwakili oleh Arman (Agung Saga).
Film ini banyak menggunakan bintang film yang telah berpengalaman, pemeran anak-anak seperti Permata Jingga (berperan sebagai Yanti), Azka Marzuki (berperan sebagai Aska), Nayla D Purnama (berperan sebagai Nia), Vickram Priyono (berperan sebagai Attar). Pemain dewasa yang sudah malang melintang seperti Deden Bagaskara (berperan sebagai Pamone), Roy Turaekhan (berperan sebagai Jaffar) dan Alisia Rininta (berperan sebagai Aida).
Film ini juga menghadirkan pemain baru Didi Mulya yang berperan sebagai Ondeng, dan juga Angger Bayu yang berperan sebagai Inal bocah tuna netra.
Sinopsis Film Jembatan Pensil
Sebuah kisah perjuangan anak-anak usia Sekolah Dasar (Inal, Nia, Aska, Yanti dan Ondeng) untuk terus mendapatkan pendidikan di sebuah Sekolah Gratis yang dibangun oleh Pak Guru. Inal yang tuna netra dan Ondeng yang memiliki ‘keterbelakangan’, tetap bisa menikmati masa-masa sekolah dengan gembira walaupun harus melalui perjalanan berliku untuk berangkat dan pulang sekolah.
Kemampuan Ondeng menggambar sketsa menjadi kesibukan hari-harinya di dalam maupun di luar sekolah, dia selalu ‘merekam’ semua yang menjadi ketertarikannya dalam gambar sketsa, termasuk kehidupan ayahnya yang seorang nelayan dan jembatan rapuh yang selalu dilalui sahabat-sahabatnya. Cita-citanya adalah untuk membangun jembatan yang setiap hari dilalui sahabat-sahabatnya itu. Ketika akhirnya jembatan rapuh itu rubuh saat keempat sahabat itu sedang menyeberang, tidak membuat semangat anak-anak itu pupus.
Ketakutan dan pikiran Ondeng yang selalu teringat ayahnya dan ketakutannya setelah ditinggal ayahnya membuat Ondeng lepas kendali dan tidak menyadari bahayanya membawa perahu sendiri ke laut.
Bagaimana akhirnya impian Ondeng untuk membangun jembatan untuk teman-temannya?
Yuk saksikan Film Jembatan Pensil ini di bioskop di tanah air mulai 7 September 2017
Kesan Terhadap Film Jembatan Pensil
Keluar dari studio di dalam bioskop terkesan keget saat menemui Angger Bayu waktu Press Converence. Angger Bayu ternyata tidak buta, dia merupakan anak berbakat dari Sanggar Anak Bulungan asuhan Bang Andi Bersama yang juga ikut bermain dalam film ini sebagai Pak Guru. Hi hi hi, kalau saya pasti pusing aksyen membalik-balik mata bak para tuna netra selama beberapa waktu.
Film ini termasuk film yang bisa memancing air mata, jangan lupa bawa tisyu ya… Namun sedih-sedih yang ada akan terobati oleh visual yang luar biasa dari pemandangan laut, pantai bukit dan daratan di Muna sangat indah, belum pernah ditampilkan dalam film layar lebar di Indonesia mengimbangi beberapa adegan sedih yang mewarnai film ini.
Sebagai menantu orang Suku Muna, yang terkenal bicaranya lantang dan keras, saya menilai akting Mbak Meriam Bellina masih tetap pantas diacungi jempol. Gaya bicara dan logatnya amat pandai meniru gaya orang Muna. Untuk logat pemain lainnya belum penuh mencirikan orang Muna, kecuali orang yang berperan sebagai ayah Arman.
Salah satu adegan di film ini, Attar anak-anak yang bersekolah di Sekolah Gratis diantar kakaknya berangkat sekolah dengan naik kuda. Sedangkan peternakan yang dominan di Kabupaten Muna merupakan peternakan kuda, namun di film digambarkan adanya peternakan sapi. Saya yakin jika ditunjukkan itu peternakan kuda, dan kuda yang lebih banyak diperlihatkan daripada sapi di dalam film tentu lebih eksotik.
Dalam salah satu adegan melaut, Gading berakting sedang membaca buku, terlihat Gading membaca buku Filsafat Kesusastraan. Hal menggelitik bagi saya, mengapa seorang Gading yang diceritakan tidak berpendidikan tinggi bisa tertarik filsafat sastra? Sebuah keilmuan yang menurut saya terbilang berat. Mengapa bukan buku tentang marketing saja yang dibacanya agar hasil melautnya sebagai nelayan bisa berkembang secara eknomi.
Oh ya, ada sedikit kejanggalan tentang anak-anak yang basah kuyup sehabis tercebur di sungai akibat jembatan yang runtuh. Mengapa dibiarkan meneruskan belajar, bahkan di ajak ke dalam goa Liang Kobori untuk belajar bersama alam. Mengapa tidak diminta pulang saja, tak adakah kekhawatiran jika mereka masuk angin. Hi hi hi, untunglah ini hanya film, kalau saya jadi gurunya saya pasti bingung mencarikan baju ganti untuk mereka.
Terlepas dari segala kekurangannya, film ini patut mendapat bintang 4 dari level maksimal 5. Sebuah apresiasi karya anak Bangsa Indonesia yang cukup menginspirasi ditengah sepinya karya-karya bermutu bernuansa pendidikan dan mampu mengangkat kearifan lokal daerah yang selama ini masih belum di kenal. Daerah Raha Muna bisa dibilang adalah “raja ampat-nya” Sulawesi yang belum tereksplor.
Oh ya Jembatan Pensil ada lho di kehidupan nyata. Setelah hadirnya film Jembatan Pensil ini, di Kabupaten Muna didirikan sebuah jembatan di dekat Danau Futuno Sangia, Kecamatan Kabangka, Kabupaten Muna yang disebut Jembatan Pensil. Tempat ini yang dipakai syuting film Jembatan Pensil. Hal ini saya lihat di postingan warga Muna di instagram bernama @kemaladewi92.
Jembatan Pensil
Sebagai sebuah apresiasi terhadap film anak bermutu ini, pihak Istana Kepresidenan menggelar acara diskusi dan pemutaran khusus, bahkan sebelum gala premiere digelar yaitu tanggal 23 Agustus 2017. Tanggapannya luar biasa, bahkan akan digelar nobar kedua di tempat yang sama, setelah melihat antusiasme sebelumnya.
Karena tayangan ini cukup mengapresiasi para anak berkebutuhan khusus, saat ini juga sedang diproses dibuatnya text tulisan untuk anak tuna rungu dan suara yang lebih dominan untuk anak tuna netra.
Kampanye-kampanye ke berbagai sekolah termasuk di Jabodetabek juga beberapa kota besar lain juga dilakukan, agar banyak anak-anak banyak terinspirasi film ini, dan semakin rajin belajar dengan fasilitas belajar di sekolah mereka yang tentunya lebih baik daripada siswa-siswi SD Towea di film Jembatan Pensil. Supaya mereka tak terkena arus pergaulan negative di luar sana dan melupakan pentingnya pendidikan.
Dalam rangka memeriahkan Hari Anak Nasional Tahun 2017, Philip Avent sebagai pemimpin produk ibu dan anak, bagian dari Royal Philips (NYSE: PHG, AEX:PHI), mengadakan acara talk show bertema “Solusi untuk Menjawab Kebutuhan Nutrisi Anak.” Acara ini bertujuan memberikan dukungan kepada para orangtua untuk memahami nutrisi apa yang dibutuhkan anak dalam masa tumbuh kembang atau periode emas.
Dalam kesempatan ini hadir Dr. dr. Damayanti R Sjarif Sp.A(K), dokter spesialis anak sub-spesialisasi nutrisi dan penyakit metabolik RSCM, Atasya Sudirman , ibu 4 anak dan mantan penyiar radio yang kini menjadi penulis, serta Yongky Sentosa, Head of Personal Health Philips Indonesia.
Dr. dr. Damayanti R Sjarif Sp.A(K), dokter spesialis anak sub-spesialisasi nutrisi dan penyakit metabolik, beliau mengatakan,“Kualitas kesehatan manusia jangka pendek dan jangka panjang akan ditentukan oleh asupan nutrisi selama periode emas, 270 hari pralahir yaitu masa janin dan 720 hari pasca lahir (masa bayi dan dibawah dua tahun). Masa krusial ini jangan sampai terabaikan oleh orang tua dalam memberikan nutrisi yg benar sesuai kebutuhan perkembangan anak.
Pentingnya nutrisi di 1000 hari pertama pertumbuhan anak Dok: dr Damayanti
Menurut WHO, masa transisi dari ASI eksklusif ke makanan pendamping ASI (MP-ASI) umumnya berlangsung saat bayi berusia enam bulan hingga 18-24 bulan, dan periode ini merupakan masa yang sangat krusial bagi anak. Di usia enam bulan, anak butuh asupan yang lebih dari ASI. Di usia ini juga anak siap menerima makanan pendamping ASI atau makanan lainnya. Apabila makanan pendamping ASI yang diberikan tidak sesuai maka pertumbuhannya bisa jadi terhambat.
Kondisi pertumbuhan yang terhambat di sini bisa berbentuk tubuh kerdil/pendek, berat badan kurang, gizi kurang bahkan gemuk atau obesitas. Loh kok bisa gemuk juga salah satu efek nutrisi buruk. Nah baru saya tahu, bisa jadi anak gemuk over konsumsi karbohidrat dan lemak dan kurang nutrisi gizi yang lain. Misalnya kurang sayur ataupun buah.
Bahaya syndrom stunting pada anak Dok : dr Damayanti
Terkait asupan terbaik untuk anak disampaikan bahwa, “Asupan terbaik bagi bayi di usia 0 hingga 6 bulan adalah ASI,namun menginjak umur enam bulan ke atas bayi juga memerlukan MP-ASI (makanan pendamping ASI) untuk melengkapi kebutuhan zat-zat nutrisi lainnya.Banyak terjadi kesalahpahaman di antara para orangtua tentang pengenalan sayur dan buah yang lebih diutamakan, dibandingkan melengkapi kekurangan ASI terhadap energi, protein, lemak serta vitamin dan mineral,yang paling dibutuhkan oleh anak untuk tumbuh-kembang terutama otak di usia ini adalah zat gizi makro (karbohidrat,protein, lemak) dan mikro (vitamin dan mineral) yang lengkap, cukup dan seimbang.”
Contoh obesitas akibat malnutrisi Dok : dr.Damayanti
Jika tidak seimbang anak bisa menjadi obesitas seperti gambar di bawah ini. Kasihan kan?
Anak yang mengalami obesitas akan rentan mengalami penyakit degeneratif di masa dewasa.
Dampak negatif obesitas Dok: dr.Damayanti
Apalagi Indonesia mendapat rangking ke 5 di Asia sebagai negara dengan anak-anak penderita syndrom stunting terbesar. Maka kondisi ini harus diwaspadai dan diatasi untuk memperbaiki kualitas kehidupan bangsa Indonesia ke depan.
Jika kondisi ini tidak diperbaiki, bagaimana wajah Indonesia beberapa tahun ke depan? Tentu amat menyeramkan. Karena dampak stunting dan kurangnya zat gizi mikro pada anak bisa mempengaruhi kemampuannya mencari nafkah di kemudian hari.
Masa depan anak stunting sumber : dok dr.Damayanti
Lebih lanjut dr. Damayanti menjelaskan, “Kebutuhan harian zat besi untuk bayi berusia 6-12 bulan adalah 11 mg dan itu tidak cukup didapatkan melalui ASI. Oleh sebab itu kebutuhan zat besi harus dipenuhi oleh MP-ASI dari berbagai bahan makanan.Sumber zat besi dapat diperoleh dari daging merah, hati ayam, ikan, sayuran berwarna hijau, dan kacang-kacangan. Namun, sayur dan kacang-kacangan mengandung serat yang dapat menghambat saluran cerna, sehingga dua jenis makanan tersebut sebaiknya diberikan dengan jumlah kecil, dikombinasikan dengan sumber vitamin C, seperti jeruk dan tomat yang akan meningkatkan penyerapan zat besi. Kombinasi makanan tersebut dapat ditemukan dalam makanan keluarga Indonesia, misalnya gulai daun singkong yang ditumbuk, dicampur ikan teri dan dibubuhi air jeruk atau tomat.
Bagi ibu rumah tangga yang harus mengolah MP-ASI tiap hari tak usah repot. MP-ASI bisa dibuat dari makanan yang tersedia di rumah. Jangan takut memberikan makanan bergaram-gula, maupun bersantan. Jadi jika tersedia nasi uduk juga tak masalah, tinggal dihaluskan saja agar mudah dicerna anak.
“Prinsip dari MP-ASI adalah mengenalkan makanan keluarga dengan tekstur yang disesuaikan kemampuan oromotornya. Jadi perkenalkan makanan Indonesia yang sehat sesuai dengan ketersediaan bahan makanan lokal,” dr. Damayanti menutup presentasinya.
Tantangan Orangtua di Masa Modern
Menurut data Grant Thornton tahun 2016, 36% posisi manajemen senior di Indonesia ditempati oleh wanita. Angka ini menempatkan Indonesia pada posisi ke-6 sebagai negara yang memberikan kesempatan kepada wanita untuk memimpin di sebuah perusahaan. Data dari BPS tahun 2016 menyebutkan jumlah pekerja wanita hampir setara dengan pekerja pria yaitu sebesar 40% dari seluruh angkatan kerja.
“Hal ini menunjukkan bahwa sesuai dengan perkembangan jaman, peran wanita di dunia kerja semakin bertambah penting. Di sisi lain periode emas anak merupakan masa yang paling berpengaruh dan merupakan dasar terbentuknya masyarakat yang sehat. Melalui rangkaian produk elektrik inovatif Philips AVENT, kami berharap dapat memberikan kemudahan kepada para orangtua, terutama ibu, khususnya ibu bekerja yang jumlahnya terus meningkat untuk dapat memberikan ASI dan nutrisi terbaik,” kata Yongky Sentosa, Head of Personal Health Philips Indonesia. “Di tengah kesibukannya sebagai ibu bekerja, para ibu pun dapat tetap memberikan nutrisi yang cukup dan seimbang.”
Yongky Sutanto Brand Manager Philip Indonesia dan MC acara talkshow
Dalam kesempatan ini Philips AVENT menghadirkan rangkaian produk elektrik yang dapat mendukung para orangtua dalam pemberian ASI eksklusif dan juga makanan pendamping ASI. Salah satunya Philips AVENT Comfort Electric Breast Pump dengan bantalan khusus untuk membantu ibu, khususnya para ibu yang bekerja, untuk menghemat tenaga dan waktu saat memompa ASI di kantor atau saat berjauhan dari anak.
Aneka produk Philip AVENT
Ada juga Philips AVENT Fast Bottle Warmer yang berfungsi untuk menghangatkan susu secara merata hanya dalam tiga menit. Ada juga Philips AVENT 3-in-1 Electric Steam Sterilizer yang didesain untuk dapat mensterilkan lima hingga enam botol, sekaligus membunuh 99,9% kuman berbahaya. Produk-produk elektrik tersebut dapat memudahkan para ibu dan membantu anggota keluarga lainnya dalam memberikan ASI bagi buah hati.
Saya bersama aneka produk Philip AVENT
Selain itu, adajuga Philips AVENT 4-in-1 Healthy Baby Food Maker yang menggabungkan fungsi kukus, blender, defrost dan reheat di dalam satu produk, memudahkan ibu untuk menyiapkan makanan pendamping ASI. Bahan-bahan makanan bayi yang segar dapat dikukus dengan tingkat kematangan yang merata tanpa harus dididihkan terlebih dahulu. Setelah selesai, angkat dan putar posisi wadah 180 derajat dari atas ke bawah untuk melumatkan bahan-bahan makanan yang dikukus agar menjadi lembut dan mudah dikonsumsi bayi. Philips AVENT 4-in-1 Healthy Baby Food Maker juga dapat digunakan untuk memasak makanan dewasa seperti membuat makanan yang berbentuk pure, bubur dan saus.
Praktek membuat MP-ASI
Dalam rangkaian acara talkshow tersebut juga diperagakan cara membuat bubur MPASI menggunakan Philip AVENT 4-in-1 Healthy Baby Food Maker.
Selama lebih dari 30 tahun, Philips AVENT terus melakukan inovasi untuk memberikan yang terbaik bagi ibu dan bayi, sesuai dengan perubahan jaman yang semakin modern dan serba instan. Menurut Yongky, “Philips AVENT menyediakan solusi yang diperlukan oleh para orangtua modern melalui rangkaian produknya yang inovatif. Kami sangat memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh para orangtua khususnya di jaman serba praktis dan efisien seperti saat ini. Dalam mengembangkan produknya, Philips AVENT melibatkan para ahli termasuk dokter anak, psikolog dan juga para orangtua.”
Atasya Sudirman di kesempatan talk show menceritakan pengalamannya saat masih bekerja dan harus meninggalkan bayinya ke pengasuh selama bekerja. Kehadiran berbagai produk Philip AVENT seperti Breast Pump, Electric Steam Steriliser, Feeding Bootle, dll. Benar-benar bisa membantunya tetap memberikan ASI eksklusif pada anak-anaknya di 6 bulan pertama dan membantunya tetap memberikan ASI dan M-PASI terbaik pada buah hatinya.
Produk Philips AVENT dapat ditemukan dengan mudah di toko-toko retail modern seperti Mother Care dan toko peralatan bayi di kota masing-masing. Selain itu promo pembelian secara online bisa melalui JD.id .
Tentang Royal Philips:
Royal Philips (NYSE: PHG, AEX: PHIA) merupakan perusahaan teknologi kesehatan terkemuka yang berfokus pada peningkatan kesehatan masyarakat dan memungkinkan hasil yang lebih baik di sepanjang rangkaian layanan kesehatan, mulai dari gaya hidup sehat dan pencegahan, diagnosis, pengobatan hingga perawatan di rumah. Philips memanfaatkan teknologi canggih serta pemahaman mendalam secara klinis maupun mengenai konsumen untuk memberikan solusi yang terintegrasi. Perusahaan ini adalah pemimpin dalam pencitraan diagnostik, terapi dipandu citra, pemantauan pasien dan informatika kesehatan, serta kesehatan konsumen dan perawatan di rumah. Berkantor pusat di Belanda, Philips memberikan layanan pada lebih dari 100 negara. Berita tentang Philips dapat ditemukan di www.philips.com/newscenter.