Situs berita detikcom bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) menyelenggarakan acara talk show Inovasi Digital untuk Kemudahan. Acara yang diadakan hari Rabu, 25 Januari 2017, di Intro Jazz Bistro & Cafe, BSD City, Tangerang Selatan ini menghadirkan Division Head Product Management detikcom Sena Achari dan Product and Value Proposition Head Jenius Irwan dan S.Tisnabudi sebagai pembicara.
Berdasarkan hasil survei internet 2016 yang dilakukan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), total pengguna internet di Indonesia telah mencapai 132,7 juta, atau naik 51,8% dari angka2014. Hal ini memperlihatkan semakin tingginya penetrasi internet di Indonesia dan meningkatnya peran dunia digital dalam kehidupan masyarakat.
detikcom merupakan sebuah portal web yang berisi berita dan artikel daring di Indonesia. detikcom merupakan salah satu situs berita terpopuler di Indonesia. Berbeda dari situs-situs berita berbahasa
Indonesia lainnya, detikcom hanya mempunyai edisi daring dan menggantungkan pendapatan dari bidang iklan. Meskipun begitu, detikcom merupakan yang terdepan dalam hal berita-berita baru
(breaking news). Sejak tanggal 3 Agustus 2011, detikcom menjadi bagian dari PT Trans Corporation, salah satu anak perusahaan CT Corp.
detikcom sebagai portal berita nomor satu dan paling berpengaruh di Indonesia, tentunya selalu memberikan yang terbaik bagi pembaca setianya. Maka inovasi produk dalam hal mengemas berita tidak bisa dikesampingkan. Melalui tim Product Management, detikcom berkomitmen untuk terus menghadirkan produk-produk baru, seperti 20detik, detikX, Hoax or Not, dan Pasang Mata cukup
berhasil membuat pembaca setia detikcom semakin di manjakan di tahun 2016.
“Visi detikcom bukan hanya menjadi media online yang fastest, leading, and trusted, melainkan lengkap dengan digital ecosystem-nya. Demi mewujudkan visi detikcom maka inovasi sangat diperlukan, bahkan dibiasakan untuk menjadi budaya, sehingga terus dapat memenangkan kompetisi online media yang semakin ramai.” tutur Sena Achari.
Inovasi digital juga terjadi pada dunia perbankan. Memiliki visi mengubah hidup jutaan rakyat Indonesia, BTPN meyakini pentingnya inovasi digital untuk mengadaptasi perilaku masyarakat yang
menginginkan kemudahan dan keamanan dalam melakukan kegiatan perbankan.
BTPN merupakan bank devisa yang memfokuskan diri untuk melayani dan memberdayakan segmen masyarakat berpenghasilan rendah yang terdiri dari para pensiunan, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), serta komunitas prasejahtera produktif (mass market).
Fokus bisnis tersebut didukung oleh empat unit bisnis BTPN, yaitu BTPN Sinaya – unit bisnis pendanaan, BTPN Purna Bakti
– unit bisnis yang fokus melayani nasabah pensiunan, BTPN Mitra Usaha Rakyat – unit bisnis yang fokus melayani pelaku usaha mikro, serta BTPN Mitra Bisnis – unit bisnis yang fokus melayani pelaku
usaha kecil dan menengah. Selain itu, BTPN memiliki anak usaha yaitu BTPN Syariah yang fokus melayani nasabah dari komunitas prasejahtera produktif.
Melalui Program Daya, yaitu program pemberdayaan mass market yang berkelanjutan dan terukur, BTPN secara reguler memberikan
pelatihan dan informasi untuk meningkatkan kapasitas nasabah sehingga memiliki kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik. Untuk menjawab keinginan tersebut, pada Agustus 2016, BTPN meluncurkan Jenius.
Jenius merupakan sebuah revolusi dalam bidang perbankan dengan proses digitalisasi yang dimulai sejak awal. Dengan Jenius, pengguna dapat melakukan pembukaan rekening, mengatur limit kartu, blokir
dan buka blokir kartu, serta mengatur keuangan secara swalayan dengan menggunakan smartphone berbasis Android maupun iOS.
“Jenius merupakan inovasi digital banking untuk segmen consuming class yang identik dengan masyarakat urban dan melek teknologi. Aplikasi ini mengubah cara berbank secara signifikan dengan
memperkenalkan fitur-fitur unik, antara lain $Cashtag, Send It, Split Bill, Pay Me, Dream Saver, dan Visa e-Card,” tutur Irwan.
$Cashtag merupakan salah satu fitur yang menjadikan nama nasabah sebagai nomor rekening.
SendIt merupakan fitur untuk kirim uang, baik ke rekening bank, nomor ponsel, atau alamat email – semuanya hanya dengan tiga langkah mudah.
Pay Me, fitur untuk mengirim permintaan uang.
Split Bill merupakan fitur untuk berbagi tagihan dengan teman atau keluarga.
Dream Saver, fitur untuk membantu mewujudkan tujuan dan mimpi dengan menabung harian secara otomatis.
Jenius juga dilengkapi dengan kartu debit Visa untuk transaksi ritel di seluruh dunia, dan tersambung dengan jaringan perbankan nasional dan sistem pembayaran internasional. Salah satunya adalah kartu
Visa e-Card yang memungkinkan penggunanya melakukan transaksi pembelanjaan online.
“Kami berharap Jenius tidak hanya dilihat sebagai aplikasi manajemen life finance saja, tetapi juga sebagai sebuah tool yang dapat mengubah hidup serta mengelola keuangan masyarakat urban dan melek teknologi menjadi lebih mudah, cerdas, dan aman tanpa harus berkompromi dengan gaya hidup mereka,” pungkas Irwan.